Masyarakat Kubah Sentang Gotongroyong Bangun Masjid Jami’

Pantai Labu, (Analisa)
Seratusan masyarakat muslim Dusun II Desa Kubah Sentang Kecamatan Pantai Labu Deli Serdang, Jumat (6/11) pagi melaksanakan gotongroyong membangun masjid Jami’ yang sedang dalam proses pembangunan sekaligus membersihkan halamannya.
Gotongroyong pembangunan dengan melakukan pengecoran bagian atas bangunan masjid yang sudah menyelesaikan tahap pemasangan kerangka kubah dan selanjutnya akan dilakukan pembalutan kubah serta pengatapan.
Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Jami’ M Nuh AH kepada Analisa mengatakan, gotongroyong dimaksudkan sebagai wujud kebersamaan yang telah terjalin selama ini sekaligus upaya untuk mempercepat perampungan pembangunan masjid Jami’ yang sudah sekira 2,5 tahun belum juga selesai.
Kendala pembangunan ini terbentur dengan pendanaan sehingga harus dilakukan secara bertahap. “Alhamdulillah, mulai Oktober 2009 ini panitia pembangunan yang baru dibentuk kembali bekerja cukup cepat. Ini tidak terlepas dari partisipasi masyarakat yang sudah mencanangkan Gerakan Infak Rp1.000 Sehari” tandasnya.
Selain itu, gotongroyong juga sebagai bentuk partisipasi masyarakat mendasarkan pada ajaran agama bahwa orang yang turut serta membangun masjid karena Allah SWT kelak di surga Allah akan bangunkan baginya bangunan indah nan megah.
Dalam kesempatan gotongroyong tersebut, tokoh masyarakat Pantai Labu Drs M Nasir menyerahkan infak diri dan keluarganya senilai Rp500 ribu kepada panitia pembangunan diterima Sekretaris Panitia Pembangunan Amirul Khair dan berharap menjadi amal jariah baginya dan keluarga.
Gotongroyong yang diwarnai hujan rintik tidak menyebabkan masyarakat berhenti bekerja. “Ini berkah dan ridho Allah SWT” ungkap tokoh pemuda Kubah Sentang Syamsul Bahri.(ak)

Masyarakat Kubah Sentang Canangkan Program “Gerakan Infak Rp1.000 Sehari”

Pantai Labu, (Analisa)

Guna merampungkan pembangunan Masjid Jami’ yang sudah sekira 2,5 tahun tak kunjung selesai, masyarakat muslim Dusun II Desa Kubah Sentang Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang mencanangkan program pembangunan “Gerakan Infak Rp1.000 Sehari” dan sudah dimulai sejak 20 Oktober 2009 lalu.

“Program keumatan ini disepakati dan didukung masyarakat muslim Kubah Sentang dan sekitarnya juga didukung langsung pemerintahan desa serta BKM selaku penanggung jawab” ungkap Ketua Pembangunan Masjid Jami Drs M Nasir didampingi Wakil Ketua Sarifuddin serta Kades Kubah Sentang M Syamsul dan Ketua BKM Jami’ M Nuh AH, Selasa (3/11).

Program ini lanjut Nasir, sangat efektif untuk mengajak umat Islam di Kubah Sentang untuk giat berinfak sebagai salah satu anjuran Islam. Terhitung sejak 20-31 Oktober 2009 saja, dana yang terkumpul lewat Gerakan Infak Rp1.000 Sehari berhasil mengumpulkan dana senilai Rp2,1 juta.

“Kalau dijumlah secara total selama sebulan saja, program ini sudah mengumpulkan dana sedikitnya 6 juta rupiah. Maka, kita prediksikan pembangunan masjid Jami ini akan cepat rampung” ujarnya.

Target penyelesaian pembangunan masjid Jami ini tambah Sarifuddin, membutuhkan dana senilai Rp 900 juta lebih dan sekarang masih dalam tahap penyelesaian pemasangan Kubah Masjid serta diharapkan akhir 2010 mendatang pembangunan masjid tersebut telah rampung secara keseluruhan.

Sementara Kepala Desa Kubah Sentang M Syamsul mengungkapkan, sangat salut dan berterimakasih kepada pihak BKM Jami dan panitia pembangunan terkhusus kepada masyarakat Kubah Sentang dan sekitarnya atas partisipasi serta gagasan ide program Gerakan Infak Rp1.000 Sehari yang telah berjalan.

Program ini akan menjadi cikal bakal konsep pembangunan di Desa Kubah Sentang yang dipimpinnya sekaligus menyahuti program Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM) yang telah dicanangkan Bupati Deli Serdang Drs Amri Tambunan.

Sumbangkan

Proses pembangunan Masjid Jami’ ini ungkap Nasir lagi, sangat terbantu dengan kedermawanan tokoh masyarakat Kubah Sentang Idris Barus dan keluarganya yang hampir separuh pembangunan masjid Jami yang sudah ada berasal dari infaknya.

Pada Jumat (30/10) lalu, Idris Barus dan keluarganya menyumbangkan dana senilai Rp20 juta ditambah material bangunan berupa 1 dump truk kerikil, 1 dump truk pasir serta 20 sak semen.

Idris Barus ketika ditemui Analisa menuturkan, apa yang ia infakkan belum sepadan dengan nikmat Allah SWT yang telah dianugerahkan kepada diri dan keluarganya. Prinsip hidup sebagai umat Islam yang dipegangnya, meski seseorang itu bandal, tapi jangan pernah menjauh dari masjid.

Bagi yang tergerak berinfak dapat menyalurkannya langsung atau menghubungi Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jami Drs M Nasir (08126478144), Wakil Ketua Sarifuddin (081375272972) dan Sekretaris Amirul Khair (081260300400) atau bisa melalui rekening Mandiri Capem Lubuk Pakam No Rek. 1050007944790 atau BNI Rek. 0163479246 atas nama : Amirul Khair (Sekretaris Panitia Pembangunan Masjid Jami).(ak)